kadang kadang.. bila aku rasa diri aku mula jauh dari Allah.. aku mula tanya diri aku..
'' nurul jannah, kau dah tak sayang Allah ke..? ''
tiba tiba jiwa aku rasa terpukul.. Allah Allah Allah..
ampunkan aku Allah ~
Wednesday, 21 August 2013
Sunday, 18 August 2013
monogami (beristeri satu) pun sunnah jugak weh ~
Kenapa mahu menikah lagi sedangkan sudah punya isteri?
Ini antara beberapa jawapan para suami teraniaya:
"Untuk mencairkan kejenuhan berumahtangga."
"Saya sedang bermasalah dengan isteri pertama. Tidak nyaman hidup saya bersamanya."
"Isteri saya sibuk sentiasa, tidak pernah ada di rumah. Fikirannya sangat ideologis dan tidak romantis. Saya ingin isteri yang lemah lembut dan manja."
"Jadi suami itu yang inovatif. Jangan monoton dengan satu isteri."
"Biar isteri ada saingan. Kalau tidak, melayani suami seadanya. Bila ada saingan pasti akan berlumba-lumba memperbaiki layanan kepada suami."
"Kerana saya telah bertemu bidadari. Perempuan baru ini luar biasa. Dia sangat memahami kemahuan saya. Tidak seperti isteri saya yang tidak pernah mengerti keinginan suami."
"Isteri saya jauh lebih tua, sekarang saatnya memilih yang muda."
"Isteri pertama saya janda, sekarang waktunya menikah dengan gadis."
"Isteri pertama saya perawan muda belia. Saya ingin menikah lagi dengan janda tua yang kaya."
"Tidak perlu ada alasan. Pokoknya poligami itu dibolehkan. Noktah."
"Saya ingin mengikut sunnah Nabi."
Alhamdulillah, segala puji bagi Allah. Begitu banyak sunnah Nabi, mengapa mendahulukan poligami? Monogami juga sunnah Nabi. Mengapa tidak ikut Sunnah Nabi, dengan melakukan monogami? Ishh..Biar betul monogami itu sunnah Nabi? Kan selalu orang lelaki berkata poligami tu Sunnah Nabi, tak pernah pun dengar monogami tu Sunnah Nabi.
Mari kita telusuri sirah Nabi saw. Beliau melakukan monogami selama hampir 25 tahun dengan Khadijah sebagai isteri. Sebagaimana disampaikan oleh Aisyah, "Nabi Saw tidak memadukan Khadijah hingga dia meninggal dunia." (HR.Muslim)
Sewaktu menikah, Khadijah adalah seorang janda berusia 40 tahun, sedangkan Nabi Saw ketika itu berusia 25 tahun. Nabi Saw hidup bersama Khadijah selama 15 tahun, sebelum beliau diangkat menjadi Nabi + 10 tahun (setelah beliau menjadi Nabi). Khadijah r.a meninggal dunia 3 tahun sebelum hijrah. Setelah Khadijah wafat, Nabi Saw hidup menduda sekitar 3 tahun. Nabi Saw kemudian menikah Aisyah binti Abu Bakar dan Saudah binti Zum'ah dalam waktu yang lebih kurang sama. Seterusnya kehidupan poligami yang dipraktik kan oleh Nabi Saw adalah selama lebih kurang 10 tahun sehingga beliau wafat. Ertinya monogami adalah Sunnah Nabi Saw yang beliau telah contohkan selama hampir 25 tahun, manakala poligami juga adalah Sunnah Nabi Saw yang beliau contohkan selama 10 tahun.
Kedua-duanya Sunnah Nabi tapi manakah yang lebih lama dijalani oleh Rasulullah? 25 tahun monogami atau 10 tahun poligami? Pastilah jawapannya 25 tahun monogami. Tapi aneh ya..mengapa ramai orang lelaki hanya menyebut "Nak berpoligami kerana ikut sunnah nabi?" Tak pernah pula mendengar mereka berkata, "Saya monogami kerana ikut Sunnah Nabi." Adakah kerana mereka memang belum betul-betul mempelajari akan sirah Nabi (Ate juga belum khatam-khatam baca sirah Rasulullah) atau 'Poligami itu Sunnah Nabi' hanya digunapakai sebagai alasan?
Membaca buku Pak Cah yang terkenal sebagai consultant keluarga iaitu buku Bahagiakan Diri Dengan Satu Isteri, Ate boleh faham mengapa ketika buku ini diterbitkan pada tahun 2007 Pak Cah menjadi 'musuh' bagi ramai kaum lelaki, bahkan dikalangan teman-temannya sendiri. Pak Cah cuba meluruskan persepsi yang salah tentang poligami. Pak Cah bukan penentang poligami. Pak Cah sangat jelas dengan hukum poligami dan keharusannya dalam Islam. Tapi bukan semua masalah dapat diselesaikan dengan poligami. Poligami adalah jalan darurat, masih banyak pilihan kebaikan dapat dilakukan tanpa perlu mengamalkan poligami. Apa yang sangat dikesalkan adalah ramai yang berpoligami mengatasnamakan syariat tetapi pelaksanaannya jauh dari kebaikan. Jika banyak hak tidak dapat dipenuhi maka sebaiknya BELAJARLAH MEMBAHAGIAKAN DIRI DENGAN SATU ISTERI.
salam alaikum.. penulisan di atas aku ambil dari http://kacamatate.blogspot.com.. aku pun ade banyak benda nak tulis pasal monogami vs poligami ni.. tapi sekarang malas lagi.. so kita baca yg ni dulu ye..
Sunday, 4 August 2013
masuk syurga walau tak banyak ibadah..
salam alaikum..
dah jadi kebiasaan mak aku n aku berkongsi cerita2 tentang agama atau ceramah2 agama yg kami dengar.. kadang2 mak aku cerita kat aku apa yg dia dengar.. macam2 lah yg dia cerita.. aku suke.. dan aku macam tu jugak.. kalau aku cerita mak salu bagi perhatian.. seronok.. mak kawan baik aku.. mak pendengar setia aku.. loveumak! baru baru ni mak ade cerita tentang ceramah yg dia dengar dari seorang ustaz kat tv tentang seorang lelaki yang tak banyak buat ibadah/takde keistimewaan tapi dapat masuk syurga.. cerita ni menarik hati aku.. aku pon try google lah.. untuk tahu cerita yg lebih jelas.. dan aku jumpe.. tapi dalam versi bahasa indonesia.. ehehe.. takpe la kan.. boleh faham jugak kan kalau baca.. so aku nak share kat sini.. jom kita baca sama sama.. boleh jadi contoh tauladan.. in shaa Allah Taala ~~
Kepada Anas bin Malik, Rasulullah SAW menyampaikan kabar gembira bahwa sebentar lagi akan datang seorang laki-laki penghuni surga. Mendengar berita yang diyakini kebenarannya tersebut, Anas segera melakukan persiapan untuk menyambutnya. Tak lama kemudian datang seorang laki-laki Anshar, tanpa banyak bicara. Lelaki itu pada keesokan harinya datang untuk kali yang kedua, begitu juga pada hari yang ketiga.
Abdullah yang dari sejak awal penasaran terhadap tamunya Anas bin Malik tersebut menguntit dari belakang. Ia ingin tahu banyak tentang lelaki yang disebut Rasulullah SAW sebagai penghuni surga. Untuk maksud tersebut, ia bahkan minta izin beberapa lama untuk tinggal, menginap di rumahnya.
Setelah mendapat izin, ia tak sedikitpun melepaskan perhatiannya kepada sosok Abdullah, mulai dari pekerjaannya, amalan kesehariannya, kebiasaan sehari-harinya, maupun karakter dan kepribadiannya.
Setelah tiga hari mengamati, ternyata Abdullah tidak menemukan sesuatu yang istimewa. Lelaki Anshar itu biasa-biasa saja, kecuali bahwa ia menjalankan shalat secara baik dan perkataannya selalu benar. Demikian halnya dengan shalat malamnya, lelaki itu hanya bangun tak lebih dari yang dilakukan oleh Anas bin Malik.
Merasa tidak berhasil melakukan pengamatan secara benar, maka kepada lelaki Anshar tersebut, Abdullah berterus terang menyampaikan penyamarannya, “Bahwa aku menginap di rumahmu semata-mata karena keinginan tahuku tentang amalan besar apakah yang engkau lakukan hingga aku ingin meneladanimu. Terus terang sampai saat ini aku belum menemukan sesuatu, padahal engkau telah mendapatkan derajat yang tinggi sebagaimana yang disabdakan oleh Nabi. Mungkin Anda punya rahasia?”
“Tidak ada rahasia pada diri dan pekerjaanku,” jawab lelaki itu dengan terus terang.
“Bisa Anda jelaskan hal-hal yang tidak aku ketahui?” desak Abdullah
“Sungguh, tidak ada yang istimewa pada diriku kecuali yang telah kamu perhatikan selama ini di sini,” kata lelaki itu menegaskan.
“Barangkali masih ada yang lainnya?” Abdullah kembali penasaran
“Aku tidak memiliki keistimewaan apapun, kecuali bahwa aku tidak pernah menyimpan hasrat dalam hati untuk menipu sesama dan menaruh rasa dengki kepada seseorang lantaran kebaikan yang telah diberikan Allah kepadanya,” kata lelaki itu merendah.
Mendengar jawaban lelaki itu, Abdullah berkata, “Inilah yang telah mengangkat derajat Anda menjadi penghuni surga sebagaimana yang disabdakan Rasulullah saw”.
Kasih sayang Allah meliputi segala makhluk-Nya, baik ketika hidup di dunia maupun di akherat. Allah memberi surga tidak terbatas orang-orang tertentu yang mempunyai kedudukan istimewa saja. Orang-orang biasa yang melakukan amalan biasa-biasa saja dapat pula menikmati surga sebagaimana yang dijanjikan-Nya. Allah tidak rakus pujian, tidak juga sesembahan. Persembahan seorang hamba manfaatnya semata-mata untuk hamba tersebut.
Kekuasaan dan kebesaran-Nya tidak bertambah sedikitpun jika disembah oleh seorang hamba. Sebaliknya, kebesaran dan kekuasaan-Nya tidak berkurang sedikitpun jika sekiranya seluruh ummat manusia menentang dan menyekutukan-Nya.Orang-orang biasa yang amalan ibadahnya standar saja bisa menjadi penghuni surga, sebagaimana kisah di atas, asal keberhajaan ibadahnya disempurnakan dengan akhlaqul karimah.
Di akherat kelak, amalan yang timbangannya amat berat adalah akhlaq, sebagaimana sabda Rasulullah:“Tidak ada sesuatu yang lebih berat dalam timbangan (pada hari kiamat) dari akhlaq yang baik.”
Akhlaq inilah yang pada hari akherat banyak membantu manusia memperoleh surga. Sebaliknya karena akhlaq pula banyak orang yang ketika di dunia sangat aktif beribadah justru tergelincir mencicipi neraka. Mereka inilah yang disebut-sebut dalam hadits Rasulullah saw sebagai orang yang bangkrut.
Tentang hal itu Rasululah saw menegaskan, “Tahukah kamu yang disebut orang yang bangkrut?” Para sahabat menjawab, “Allah dan Rasul-Nya yang lebih mengetahui.” Nabi saw lalu berkata, “Sesungguhnya orang yang bangkrut dari ummatku ialah yang datang pada hari kiamat dengan membawa amalan puasa, shalat dan zakat, tetapi dia pernah mencaci maki orang ini dan menuduh orang itu berbuat zina. Dia pernah memakan harta orang itu lalu dia menanti orang ini menuntut dan mengambil pahalanya (sebagai tebusan) dan orang itu mengambil pula pahalanya. Bila pahala-pahalanya habis sebelum selesai tuntutan dang ganti tebusan atas dosa-dosanya, maka dosa orang-orang yang menuntut itu diletakkan di atas bahunya lalu dia dihempaskan ke api neraka”.
Masih banyak kita dapati orang-orang yang apabila diperhitungkan amalan ibadahnya sungguh sangat mengagumkan, akan tetapi sayang sekali mereka masih kurang peduli terhadap masalah akhlaq. Hubungan dan interaksi sosialnya sangat buruk. Di sana ia masih memendam rasa iri, hasut dan dengki. Kadang-kadang tak bisa melepaskan dari dari ghibah, fitnah, bahkan namimah.
Menuduh sesama muslim dengan tuduhan yang amat keji, misalnya sebagai ahli bid’ah, ahli maksat, bahkan musyrik dan kafir. Padahal penilai yang sebenar-benar dan seadil-adilnya hanyalah Allah SWT.
Bukankah mereka juga membaca hadits Rasulullah saw:“Berhati-hatilah terhadap prasangka, karena sesungguhnya prasangka itu adalah seburuk-buruk ucapan yang paling bodoh.” (HR.Bukhari)
Sungguh, masih beruntung orang yang diceritakan dalam kisah di atas. Meskipun ibadahnya pas-pasan tapi karena akhlaqnya baik, tidak pernah mempunyai niat untuk menipu orang lain dan tidak juga iri dan dengki kepada sesamanya atas pemberian Allah yang diberikan kepadanya, maka ia digolongkan, bahkan dijamin Rasulullah saw sebagai penghuni surga.
Suatu kedudukan yang sangat istimewa. Golongan inilah yang kelak di akherat justru paling dekat tempat duduknya dengan Rasulullah saw di surga. Rasulullah saw menegaskan, ”Orang yang paling dekat denganku kedudukannya pada hari kiamat adalah orang yang paling baik akhlaqnya dan sebaik-baik kamu adalah yang paling baik terhadap keluarganya.”
Berkaitan dengan masalah ini, sebagaimana diriwayatkan oleh Ath-Thabari, bahwa Ummu Salamah, isteri Rasulullah saw pernah bertanya kepada Nabi saw perihal isteri yang mempunyai beberapa orang suami. Ummu Salamah bertanya, “Ya Rasulullah, seorang perempuan dari kami ada yang nikah dua, tiga, dan empat kali (karena suaminya mati) lalu dia wafat dan masuk surga bersama suami-suaminya juga. Siapakah yang akan menjadi suaminya kelak di surga?” Nabi saw menjawab, “Dia disuruh memilih dan yang dipilih adalah yang paling baik akhlaqnya dan berkata, Ya Rabbku, orang ini ketika di dunia paling baik akhlaqnya kepadaku, maka kawinkanlah aku dengannya”.
Masih dalam riwayat yang sama, Rasulullah kembali menegaskan: “Wahai ummu Salamah, akhlaq yang baik membawa kebaikan untuk kehidupan di dunia dan akherat”. Bagian akhir dari tulisan ini, ada dua akhlaq yang dapat mengangkat seseorang sampai pada posisi puncak sebagai penghuni surga walaupun pada dasarnya orang tersebut tergolong biasa-biasa saja, terutama dalam ibadahnya. Pertama, hindari rasa ingin memusuhi sesama.
Jangan ada sedikitpun keinginan untuk memfitnah, mencaci, menyakiti, membicarakan aibnya, ataupun memusuhinya. Jauhkan pada diri Anda untuk berburuk sangka, mencari-cari kekurangan dan aib sesama. Sebaliknya berbuat baiklah kepada semua orang, karena kebaikan itu akan menjadi modal kebaikan dalam hidup dunia dan akherat.Kedua, hindari hasud dan dengki. Perbuatan ini sangat berbahaya dan membahayakan orang lain. Rasulullah saw menegaskan, “Waspadalah terhadap hasud (iri dan dengki), sesungguhnya hasud mengikis pahala-pahala sebagaimana api memakan kayu bakar.”. (ar/oq)
tak best lah kalau semua orang tengok !
salam alaikum..
ade beberapa orang tanye aku kenape aku tak pernah upload or letak gambar2 aku kat laman sosial mcm facebook, blog atau sebagainya.. hummm.. dulu aku penah gek letak tapi kejap je.. tak sampai due hari aku delete balik.. ntah lah.. aku rase ade sesuatu yg tak kene je dengan perlakuan tersebut.. sebenarnya perlu sangat ke nak tayang gambar tu semua.. ok.. for some reason, mcm nak simpan gambar2 tu supaya tak hilang mungkin boleh terima.. tapi bagi aku private lah.. tak payah tunjuk kat semua.. ni bebel ni, aku tuju terutamanya kepada kaum perempuanlah.. sebab lelaki takde masalah nak upload gambar 20 dozen sehari sekali pun..
berbalik kepada aku, kenapa aku tak letak? buruk sangat ke rupa aku.. uhuuu.. no.. aku cantik (ya Allah, statement sentap apakah ini?).. tapi betullah.. sebab semua makhluk ciptaan Allah cantik2 belaka.. tak ade yg tak cantik.. cantik dengan cara mereka yg tersendiri.. dan bagi aku.. cantik aku, buruk aku, aku tak perlu nak tunjuk kat orang.. bia aku jelah yg tahu.. dan yg halal bagi aku saje yg tahu.. aku pernah bace.. tak berapa manis kalau seorang perempuan tu dok upload gambar sendiri kat laman web.. dan dari segi islam pon tak digalakkan.. mungkin boleh sekeping dua sebagai tanda supaya orang kenal siapa kita.. tapi kalau dah semua jenis muka (duck face/ monkey face/frog face/mentadak mentaduk face) semua nak upload, kejadah apenye kan.. tak perlu la eh.. ni nasihat ni.. sebab tak bestlah gambar kita semuuua orang tengok.. terutamanya golongan ajnabi yg tengok.. ye betol gambar tu tutup aurat dengan sempurna, tetapi wajah seorang perempuan itu tetap mampu mendatangkan fitnah kepadanya.. oleh itu.. kurangkan.. kalau gambar ramai2 sebagai tanda kenangan, well, tak pelah kot.. cuma kurangkanlah gambar syok2 sendiri..
cakap pasal upload gambar ni, aku terjumpa satu pe'el atau perangai makhluk yg bernama perempuan ni.. ni aku bagi contoh berdasarkan dialog.. lebih mudah lah korang nak faham..
si A upload gambar syok sendiri die..
si B : subhanaallah... cantiknya ciptaan Tuhan ni...
si A : alhamdulillah.. segala puji kembali kepada Allah.. tapi awak lagi cantik..
si B : eh taklah awak lagi cantik, saye biase je..
si A : awak lah lagi cantik..
si B : eh x.. awaklah..
si A : awak awak awak.. saya cakap awak..
si B : awak ni.. jgn mcm tu.. awak cantik dr saya..
si A : awaklah..
si B : awak.. awak.. awak..
si A : awak.. awak.. awak.. awak.. awak..
(berlarutan sampai 3/4 jam)
tak nampak ke betapa kurang pandainya perkara tersebut? kadang2 nk tergelak lelaju pn ade melihat karenah manusia.. tapi tu lah,, kalau tegur cakap hak masing2.. ye.. memang hak masing2 pun.. tapi aku nak bagitahu ni, pujia-pujian n sebenarnya tergolong dalam perkara2 yg tak disukai oleh Allah.. kenapa eh? aku nak tanye.. kalau korang kene puji ape korang rase? mau tak kembang hidung tu.. eh kalau aku, memang aku suke kene puji.. suke sangat weh! aku ngaku je, buat ape nak tipu kan.. tapi bila dipuji aku jadi serba salah nak buat ape.. nak melompat gembira ke.. nak bersorak ke.. hati aku kembang kuncup.. nak rasa riak n perasan pun ade.. jadi tak betol.. nampak tak natijah pujian kat situ? so thats y.. Allah tak gemar dengan puji pujian ni.. dengan itu, aku pn cuba mengelak pujian, dengan tidak meletak gambar aku.. perghhh cara aku cakap macam perasan gile kan? macam nak kene lempang lelaju kan..? macam aku ni lawa sgt org nak puji kan..? come on, aku ni manusia jugak.. aku tahu lah,. korang tak leh nak tipu.. kadang2 kita puji tu bukan sebab lawa pon, kdg2 sebab saje nak bagi kawan tu perasan.. kdg sebab nak ambil hati.. ade jugak yg kadang2 puji melebih2 sehingga menimbulkan penipuan.. hah! ni juga salah satu sebab kepada puji pujian tak di sukai oleh Allah.. so daripada berlaku perkara2 sedemikian ghupe baik aku elak.. tak payah upload terus.. heeee..
lagi satu sebab aku tak upload gambar aku adelah.. emm.. lau aku cakap ni orang takkan caye.. sebab aku sendiri seakan tak caye.. so tak payah cakap.. tapi bgthu jelah.. ermmm..aaa.. walau aku ni slumber.. n nampak poyo2 unta betina tapi sebenarnya.. aku malu.. malu aku lebih dari org yg plg pemalu.. ok cukup.. cakap benda lain pulak.. errmmm.. ha.. aku suka bace blog jugak.. eh bace? haha.. sebenarnya aku suke tgk2 gmbr gelagat manusia yg diorang upload kat blog diorang.. entry diorang aku tak baca pon.. sebab overall asyik dok cite pasal life diorang/melancong/shopping/make up.. takde info atau point penting yg boleh aku dapat.. so baik aku tgk gambar je.. tapi.. ade jugak blog yg sangat bermanfaat.. share pasal hukum agama.. kisah2 tauladan dalam islam.. ok tu aku baca lah.. sama jugak bila di blog aku.. aku nak macam tu.. aku tak nak org dok tgk gambar aku je.. aku nak org baca ape yg aku tulis.. sebab kdg2 aku share perkara2 yg baru aku tahu.. aku nak orang lain tahu jugak.. dan bila orang baca blog aku.. satu persatu ayat yg aku tulis.. aku happy.. ermmm.. mungkin ade yg sudi baca kan.. terima kasih banyak ye kamu kamu kamu.. saya menghargainya.. semoga Allah redhai kita.. aamiin.. weee.. (~_~)v
nurul jannah.. jaga jari jemari tu baik baik.. biar ape sahaja yg ditulis tu perkara baik baik yang boleh jadi perkongsian dan nasihat kepada orang lain.. ye saya.. in shaa Allah Taala.. wassalam ~
Saturday, 3 August 2013
kat akhirat nanti jangan cari aku.. aku pun taknak cari kalian...
salam alaikum..
kadang kadang aku jadi hairan kenapa manusia ni suka sangat judge orang itu dan ini.. padehal mereka tak kenal mana pon si polan dan si polan tu.. cume kenal kejap n jumpa pun baru 2/3 kali.. ini bukan entry tak puas hati, cuma entry luahan hati gittew.. aku ni pulak salah seorang manusia yg selalu dijudgekan oleh orang.. dan kadang2 aku judge orang jugak.. hmmmm.. dulu aku brutal2 ayam.. pakai baju pun rock(takdelah rock mane..).. orang judge segala macam.. bila aku dah mula berubah pon kene judge jugak.. lagi lah bertubi tubi.. adoiii sakit woi.. hehe.. judge la kalau nak judge.. hukumlah aku mcm2.. silakan.. yg penting aku tak punya masa nak terangkan kat kamu semua siapa aku.. yg kenal tahu lah.. yg tak kenal pon selalu buat2 tahu.. tp paling penting Allah.. ye Allah.. Allah tahu aku siapa.. Allah tahu aku sebenarnya..
dan buat pengetahuan kalian semua yg pernah cakap mcm2 ttg aku.. aku maafkan kalian semua.. betul ni.. aku maafkan segala air liur kalian yg keluar utk cakap pasal aku.. sama ada yg telah berlalu atau akan dtg.. yg kalian sengaja atau tak sengaja.. yang betul atau tidak betul.. aku faham.. aku pun pernah cakap pasal orang jugak.. syok weh cakap pasal orang ni.. bagi je satu nama, macam2 leh cakap.. Allahu Allah.. sadis perangai camni.. tapi aku dah cuba sedaya upaya mintak maaf kat setiap orang darinya.. aku usaha semampu aku.. n tolong dengar ni.. aku maafkan kalian an an an an an.. dan maafkan aku juga ga ga gaa gaaa.. ( bergema..) dan jangan simpan ape2 dendam dalam hati.. campak jauh jauh..
aku buat camni sebab nanti kat akhirat aku taknak tunggu korang datang mintak maaf dari aku dan aku jugak taknak sibuk sibuk cari korang nak mintak maaf punya pasal.. banyak lagi perkara lain nak dibuat masa tu nanti.. baik settlekan sekarang.. so nnti kat akhirat jangan cari aku k.. nnti elok2 aku dah ade kat pintu syurga kena lak tunggu nak maafkan korang dulu.. dan macam tu jugak kalau korang dapat masuk syurga, terpaksa tunggu aku datang mintak maaf.. nampak tak membazir masa kat situ.. oleh hal yang sedemikian molek lah kirenye kita saling maaf memaafkan mase kat dunia ni.. mase tengah hidup.. kalau dah mati gi mintak maaf bertempiaran org larikkk! heeee.. =)
entry kali ni lain sikit.. sebab aku gune word ''aku''.. dulu2 guna ''saya''.. bila baca balik mak aihhh skemanye! macam skema pemarkahan exam.. aku bukan budak skema.. tidak.. so aku pilih untuk guna word ''aku'' lah buat mase ni.. nnti bila nak tukar, tukar jelah.. wa lu ke.. heeeee.. yg penting isinya kan.. dan aku seronok mcm ni.. lagi senang nak tulis.. berkembang sikit idea.. kalau guna 'saya' seolah olah terperangkap dalam kekeskemaan.. ayat pun nak baik2 dan tersusun.. (~_~)v so now, the real me is coming.. im soo happy being me.. alhamdulillah atas segala kurniaan.. aku tetap aku.. ha gittuw..
setakat ni jela kot.. nak sambung menjahit.. seronok menjahit.. thats soo me.. nanti pape update lagi.. btw kepada peminat2 zuzas dotes (poyo =_=''), tunggu keluaran terbaru kami lepas raya nanti.. in shaa Allah.. akhir kata.. aku maafkan kalian.. dan maafkan aku juga.. semoga Allah redha kepada kita semua.. dan semoga dengan kemaafan, gugur dosa2 kecil kita.. aamiin..
Thursday, 1 August 2013
kenapa x boleh taip entry gune hp.. taip tajuk boleh pulak.. xpe xpe.. publish tajuk pn jadila.. puahahaha.. tgh ade mood nk update.. tp mls nk gn lptp.. ahaha.. xpe lah.. itu saje lah kot.. errrr.. grm.. lau dpt update gn hp kann best.. leh berceloteh pnjg skt.. xpela semua.. slmt malam.. salam alaikum.. loveAllah ~
Subscribe to:
Posts (Atom)